HerryTany
GENDING MAKAM AKTIVIS
“bangunlah kaum yang terhina!
bangunlah kaum yang lapar!
kehendak yang mulia dalam dunia
senantiasa bertambah besar
lenyapkan adat dan faham tua
kita rakyat sadar! sadar!
dunia sudah berganti rupa
untuk kemenangan kita.”
merumuskan ruang
mengumpulkan ingatan menerjemahkan
rumah mewangi gandum
berbau jagung kuda dan burung-burung
aroma busuk sengaja dihembus lalu sejarah terhapus
pelataran matahari terlihat murung
bukan kandang babi yang dapat dilupakan
sampai semua lari dengan rasa takut sangat serius
seperti mendengar makam para aktivis melantunkan gending
hujan melemparnya ke halaman belakang
mengganti kisah pelarian sampai berkeringat
senjata-senjata menghancurkan ladang
berteriak ganyang keluarga lalu kuburkan
bagai orang asing yang sedang tamasya
menciumi masa-masa kehilangan tahun demi tahun
biji-biji hidup dalam imajinasi berbalut penyimpangan penghilangan
hingga menjadi tolol terlupa sampai membusuk
Suara Pinggiran, 13-14 Mei 2025